Contoh Soal Tematik Kelas 4 Tema 1: Indahnya Kebersamaan (Dilengkapi Pembahasan)

Contoh Soal Tematik Kelas 4 Tema 1: Indahnya Kebersamaan (Dilengkapi Pembahasan)

Contoh Soal Tematik Kelas 4 Tema 1: Indahnya Kebersamaan (Dilengkapi Pembahasan)

Tema 1 kelas 4 SD/MI, "Indahnya Kebersamaan", mengajak siswa untuk memahami dan menghargai keberagaman yang ada di Indonesia, baik dari segi suku, budaya, agama, maupun karakteristik individu. Tema ini juga menekankan pentingnya kerja sama dan toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Artikel ini akan menyajikan contoh soal tematik kelas 4 tema 1 yang meliputi berbagai muatan pelajaran seperti Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan SBdP. Setiap soal akan dilengkapi dengan pembahasan yang mendalam untuk membantu siswa memahami konsep-konsep yang diajarkan.

A. Bahasa Indonesia: Menulis dan Memahami Teks Deskriptif tentang Keberagaman Budaya

    Contoh Soal Tematik Kelas 4 Tema 1: Indahnya Kebersamaan (Dilengkapi Pembahasan)

  1. Soal: Bacalah teks berikut dengan saksama:

    Kampung Adat Wae Rebo

    Kampung Adat Wae Rebo terletak di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Kampung ini terkenal dengan rumah adatnya yang unik, yang disebut Mbaru Niang. Mbaru Niang berbentuk kerucut dan terbuat dari kayu serta alang-alang. Di dalam Mbaru Niang, terdapat beberapa keluarga yang tinggal bersama. Masyarakat Wae Rebo sangat menjaga adat dan tradisi mereka. Mereka hidup rukun dan damai, serta sangat ramah terhadap wisatawan yang berkunjung. Keindahan alam di sekitar Wae Rebo juga sangat memukau, dengan pemandangan pegunungan yang hijau dan udara yang sejuk.

    Berdasarkan teks di atas, jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut:

    a. Di mana letak Kampung Adat Wae Rebo?

    b. Apa nama rumah adat di Kampung Wae Rebo?

    c. Bagaimana bentuk rumah adat Mbaru Niang?

    d. Sebutkan dua hal yang menarik dari Kampung Adat Wae Rebo menurut teks.

    Pembahasan:

    a. Kampung Adat Wae Rebo terletak di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

    b. Nama rumah adat di Kampung Wae Rebo adalah Mbaru Niang.

    c. Bentuk rumah adat Mbaru Niang adalah kerucut dan terbuat dari kayu serta alang-alang.

    d. Dua hal yang menarik dari Kampung Adat Wae Rebo menurut teks adalah:

    • Rumah adatnya yang unik (Mbaru Niang).
    • Keindahan alam di sekitarnya.
  2. Soal: Buatlah sebuah paragraf deskriptif tentang makanan khas daerahmu. Jelaskan bahan-bahan, cara pembuatan, dan rasa makanan tersebut.

    Contoh Jawaban:

    Gudeg adalah makanan khas Yogyakarta yang terkenal. Makanan ini terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan santan dan bumbu-bumbu rempah selama berjam-jam. Proses memasak yang lama ini membuat nangka menjadi empuk dan berwarna cokelat. Gudeg biasanya disajikan dengan nasi, ayam kampung, telur, tahu, tempe, dan sambal krecek. Rasanya manis, gurih, dan sedikit pedas. Gudeg adalah hidangan yang sangat nikmat dan menjadi favorit banyak orang.

READ  Contoh Soal Tematik Kelas 4 Tema 4 Subtema 2: Pekerjaan di Sekitarku - Menjelajahi Dunia Profesi dan Ekonomi

B. Matematika: Mengidentifikasi dan Menggunakan Faktor dan Kelipatan dalam Kehidupan Sehari-hari

  1. Soal: Ibu ingin membagikan 24 kue kepada beberapa anak secara adil. Tentukan semua kemungkinan jumlah anak yang bisa menerima kue tersebut.

    Pembahasan:

    Soal ini berkaitan dengan faktor dari angka 24. Faktor dari 24 adalah angka-angka yang dapat membagi 24 tanpa sisa. Faktor dari 24 adalah: 1, 2, 3, 4, 6, 8, 12, dan 24.

    Jadi, Ibu bisa membagikan kue kepada:

    • 1 anak (mendapat 24 kue)
    • 2 anak (mendapat 12 kue)
    • 3 anak (mendapat 8 kue)
    • 4 anak (mendapat 6 kue)
    • 6 anak (mendapat 4 kue)
    • 8 anak (mendapat 3 kue)
    • 12 anak (mendapat 2 kue)
    • 24 anak (mendapat 1 kue)
  2. Soal: Siti berlatih menari setiap 3 hari sekali, sedangkan Dayu berlatih menari setiap 4 hari sekali. Jika hari ini mereka berlatih bersama, berapa hari lagi mereka akan berlatih bersama lagi?

    Pembahasan:

    Soal ini berkaitan dengan kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dari 3 dan 4. KPK adalah kelipatan terkecil yang dimiliki oleh dua atau lebih bilangan.

    Kelipatan 3: 3, 6, 9, 12, 15, …

    Kelipatan 4: 4, 8, 12, 16, 20, …

    KPK dari 3 dan 4 adalah 12. Jadi, Siti dan Dayu akan berlatih bersama lagi 12 hari lagi.

C. IPA: Memahami Sumber Bunyi dan Cara Merambatnya Bunyi

  1. Soal: Sebutkan 3 contoh sumber bunyi yang ada di sekitarmu. Jelaskan bagaimana bunyi tersebut dihasilkan.

    Contoh Jawaban:

    • Gitar: Bunyi gitar dihasilkan dari getaran senar yang dipetik. Getaran ini kemudian merambat melalui udara dan mencapai telinga kita.
    • Lonceng: Bunyi lonceng dihasilkan dari getaran badan lonceng ketika dipukul. Getaran ini kemudian merambat melalui udara dan mencapai telinga kita.
    • Radio: Bunyi radio dihasilkan dari speaker yang bergetar. Getaran ini kemudian merambat melalui udara dan mencapai telinga kita.
  2. Soal: Jelaskan bagaimana bunyi dapat merambat dari sumber bunyi hingga sampai ke telinga kita.

    Pembahasan:

    Bunyi merambat melalui medium (zat perantara) berupa zat padat, zat cair, atau zat gas. Ketika suatu benda bergetar (sumber bunyi), getaran tersebut akan menggetarkan partikel-partikel medium di sekitarnya. Partikel-partikel ini kemudian meneruskan getaran tersebut ke partikel-partikel di sebelahnya, dan seterusnya. Proses ini berlanjut hingga getaran tersebut mencapai telinga kita. Telinga kita kemudian menangkap getaran tersebut dan menerjemahkannya menjadi suara yang kita dengar.

READ  Contoh soal kelas 2 tema 4 subtema 3

D. IPS: Mengenal Keberagaman Suku Bangsa dan Budaya di Indonesia

  1. Soal: Sebutkan 5 suku bangsa yang ada di Indonesia beserta daerah asalnya masing-masing.

    Contoh Jawaban:

    • Suku Jawa (Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta)
    • Suku Sunda (Jawa Barat)
    • Suku Batak (Sumatera Utara)
    • Suku Minangkabau (Sumatera Barat)
    • Suku Dayak (Kalimantan)
  2. Soal: Mengapa kita harus menghargai keberagaman suku bangsa dan budaya di Indonesia?

    Pembahasan:

    Kita harus menghargai keberagaman suku bangsa dan budaya di Indonesia karena:

    • Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya. Keberagaman budaya adalah aset bangsa yang sangat berharga.
    • Menghargai keberagaman dapat mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Dengan saling menghargai, kita dapat hidup berdampingan secara damai dan harmonis.
    • Keberagaman budaya dapat menjadi daya tarik wisata. Banyak wisatawan yang tertarik untuk mengunjungi Indonesia karena keunikan dan keindahan budayanya.
    • Setiap suku bangsa memiliki nilai-nilai luhur yang dapat kita pelajari. Dengan mempelajari budaya lain, kita dapat memperluas wawasan dan meningkatkan toleransi.

E. SBdP: Mengenal dan Mempraktikkan Gerakan Tari Daerah

  1. Soal: Sebutkan 3 contoh tari daerah yang kamu ketahui. Jelaskan asal daerah dan ciri khas gerakan tari tersebut.

    Contoh Jawaban:

    • Tari Saman (Aceh): Tari Saman berasal dari Aceh. Ciri khas gerakannya adalah gerakan tangan yang kompak dan sinkron, disertai dengan nyanyian yang khas.
    • Tari Pendet (Bali): Tari Pendet berasal dari Bali. Ciri khas gerakannya adalah gerakan lemah gemulai dengan membawa sesaji.
    • Tari Jaipong (Jawa Barat): Tari Jaipong berasal dari Jawa Barat. Ciri khas gerakannya adalah gerakan dinamis dan energik dengan iringan musik degung.
  2. Soal: Jelaskan mengapa tari daerah penting untuk dilestarikan?

    Pembahasan:

    Tari daerah penting untuk dilestarikan karena:

    • Tari daerah adalah warisan budaya bangsa yang tak ternilai harganya.
    • Tari daerah mengandung nilai-nilai luhur dan filosofi hidup yang dapat kita pelajari.
    • Tari daerah dapat menjadi identitas suatu daerah atau suku bangsa.
    • Tari daerah dapat menjadi daya tarik wisata yang dapat meningkatkan perekonomian daerah.
    • Dengan melestarikan tari daerah, kita turut menjaga keberagaman budaya Indonesia.
READ  Contoh Soal Tematik Kelas 4 SD Semester 1 Kurikulum 2013: Panduan Belajar yang Komprehensif

Kesimpulan:

Contoh soal-soal di atas hanyalah sebagian kecil dari materi yang dipelajari dalam tema 1 kelas 4. Penting bagi siswa untuk memahami konsep-konsep dasar dari setiap muatan pelajaran dan mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan memahami dan menghargai keberagaman yang ada di Indonesia, siswa dapat menjadi generasi penerus bangsa yang cinta tanah air dan menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan. Selain itu, belajar dengan giat dan berlatih mengerjakan soal-soal latihan akan membantu siswa untuk lebih memahami materi dan meningkatkan kemampuan berpikir kritis. Semangat belajar!

admin
https://stakna.ac.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *